SS CS Heavy Pneumatic Actuator Untuk Pneumatically Shut Down Valves

Deskripsi Produk

Pneumatically Emergency Shut Down Valves Tugas Berat Pneumatic Actuator Heavy Duty Pneumatic Actuator

Aktuator pneumatik memiliki banyak tipe desain, tetapi semuanya memiliki kebutuhan yang sama untuk pemahaman dasar tentang bagaimana torsi mereka mengoperasikan katup. Whether you size a valve yourself, or you get someone else to do it, accuracy is critical. Apakah Anda mengukur sendiri katup, atau membuat orang lain melakukannya, akurasi sangat penting. Incorrectly sizing an actuator can lead to a multitude of problems. Mengukur aktuator secara tidak tepat dapat menyebabkan banyak masalah. Sometimes an actuator will have enough torque to open a valve but not enough to close it. Kadang-kadang aktuator akan memiliki torsi yang cukup untuk membuka katup tetapi tidak cukup untuk menutupnya. Sometimes a valve may get stuck in mid-stroke. Terkadang katup macet di tengah-stroke. Other times, an actuator may provide so much torque that it damages the stem of the valve which it is operating. Di lain waktu, aktuator dapat memberikan torsi yang sangat besar sehingga merusak batang katup yang sedang beroperasi.

Saat mengukur aktuator, pertimbangkan terlebih dahulu persyaratan torsi katup. Anda perlu mempertimbangkan

• Putuskan Torsi
• Menjalankan Torsi
• Torsi Penutupan
• Torsi Poros Maksimum

Different valve types have completely different torque signatures. Jenis katup yang berbeda memiliki tanda tangan torsi yang sama sekali berbeda. For example, a metal seated butterfly valve requires a large amount of torque to break or close and very little torque while traveling between the two positions. Sebagai contoh, katup kupu-kupu yang duduk dari logam memerlukan torsi yang besar untuk memecah atau menutup dan torsi yang sangat sedikit saat bepergian di antara kedua posisi. A metal seated ball valve requires a large amount of torque to open or close but also has an elevated torque requirement while traveling. Katup bola yang duduk dari logam membutuhkan torsi yang besar untuk membuka atau menutup tetapi juga memiliki kebutuhan torsi yang tinggi saat bepergian.

Beberapa definisi dasar katup yang perlu Anda ketahui adalah:

Putuskan Torsi

Juga dikenal sebagai Torsi pembuka. Ini adalah jumlah torsi yang diperlukan untuk memulai pergerakan katup dari posisi tertutup.

Menjalankan Torsi

Juga dikenal sebagai Torsi Sedang Ini adalah jumlah torsi yang diperlukan untuk mempertahankan pergerakan katup antara posisi terbuka dan tertutup.

Torsi Tempat Duduk

Juga dikenal sebagai Torsi Penutupan. Ini adalah jumlah torsi yang diperlukan untuk menempatkan katup ke posisi tertutupnya.

Torsi Stem Maksimum yang Diijinkan (MAST)

Torsi yang diperlukan untuk secara permanen merusak atau mematahkan batang katup.

Faktor Keamanan

A given multiple of the valve's operating torques to ensure proper operation of the actuator. Kelipatan torsi operasi katup yang diberikan untuk memastikan operasi aktuator yang tepat. Many customers ask for a 25% safety factor so if a valve requires 100 in-lb torque to open, you would size the actuator's break torque at 125 in-lbs. Banyak pelanggan meminta faktor keamanan 25% jadi jika katup membutuhkan torsi 100 lb untuk dibuka, Anda akan mengukur torsi break actuator di 125 lb.

Layanan Modulasi

Juga dikenal sebagai Layanan Pelambatan. . A valve that is used as a control valve may have its position continuously increasing, decreasing, or stopping movement through its mid-stroke in order to control output through the valve. Sebuah katup yang digunakan sebagai katup kontrol mungkin posisinya terus meningkat, menurun, atau berhenti bergerak melalui langkah tengahnya untuk mengontrol keluaran melalui katup. Modulating valves are rarely fully open or fully closed. Katup modulasi jarang sepenuhnya terbuka atau tertutup sepenuhnya. Modulating valves usually require more torque than simple on-off valves. Modulasi katup biasanya membutuhkan lebih banyak torsi daripada katup on-off sederhana.

Layanan Hidup-Mati

A valve that is used for shut-off. Katup yang digunakan untuk mematikan. It will either be used fully closed or fully open and will not stop during mid-stroke. Ini akan digunakan sepenuhnya tertutup atau terbuka penuh dan tidak akan berhenti selama pertengahan-stroke.

Mengukur Aktuator dengan Memahami Torsi.

Sebelum Anda mengukur aktuator, hubungi pabrikan katup untuk mengetahui persyaratan torsi katup dalam layanan Anda.

Most manufacturers will publish a minimum torque required at a given operating pressure to open the valve in water service. Sebagian besar pabrikan akan menerbitkan torsi minimum yang diperlukan pada tekanan operasi tertentu untuk membuka katup dalam layanan air. In most instances, closing torque is the same as opening torque. Dalam kebanyakan kasus, torsi penutupan sama dengan torsi pembukaan. Others will only publish the torque required at maximum operating conditions. Yang lain hanya akan menerbitkan torsi yang diperlukan pada kondisi operasi maksimum. Rarely do valve manufacturers publish the running torque of their valve. Jarang sekali pabrikan katup mempublikasikan torsi tarikan katup mereka. In any case, you may not have enough information to properly size an actuator even with the published torques based on what type of actuator you chose. Dalam hal apa pun, Anda mungkin tidak memiliki informasi yang cukup untuk mengukur aktuator dengan benar bahkan dengan torsi yang diterbitkan berdasarkan pada jenis aktuator yang Anda pilih. Be very careful to also consider what media is flowing through the valve. Berhati-hatilah untuk juga mempertimbangkan media apa yang mengalir melalui katup. Some services will increase the torque required to operate a valve. Beberapa layanan akan meningkatkan torsi yang diperlukan untuk mengoperasikan katup. Also, consider if your customer requires you to add a safety factor to the valve torque prior to sizing an actuator. Juga, pertimbangkan apakah pelanggan Anda mengharuskan Anda menambahkan faktor keamanan ke torsi katup sebelum mengukur aktuator.

Desain aktuator akan memengaruhi ukuran. Rak dan Pinion aktuator menghasilkan output torsi konstan sepanjang stroke. Scotch Yoke actuators produce reduced torque in its mid-stroke. aktuator menghasilkan torsi berkurang di pertengahan-stroke. Please look at the manufacturer's published torque outputs and make sure you are aware of the torque signature of the actuator. Silakan lihat output torsi yang dipublikasikan pabrikan dan pastikan Anda mengetahui tanda tangan torsi aktuator. A SEBUAH Spring Return actuator has reduced torque the further it is operated because it is overcoming internal springs that are used to return the actuator to its initial position once air is removed. aktuator telah mengurangi torsi saat dioperasikan karena mengatasi pegas internal yang digunakan untuk mengembalikan aktuator ke posisi awal begitu udara dilepas. You will need to know your customer's real air supply available at the valve in order to properly size an actuator. Anda perlu mengetahui pasokan udara nyata pelanggan Anda yang tersedia di katup untuk mengukur aktuator dengan benar. Hanya karena kompresor mereka diset pada tekanan tertentu, tidak berarti mereka memiliki tekanan yang sama pada katup.

Beberapa definisi aktuator dasar yang perlu Anda ketahui adalah:

Aksi Tunggal

Gagal Terbuka atau Gagal Ditutup. . Actuator with internal spring that will return the valve to the initial position on loss of air supply. Aktuator dengan pegas internal yang akan mengembalikan katup ke posisi awal karena kehilangan pasokan udara. Also known as Juga dikenal sebagai Spring Return.

Akting Ganda

Air is required to open or close the actuator. Diperlukan udara untuk membuka atau menutup aktuator. The actuator will fail in place with the loss of air supply. Aktuator akan gagal di tempat dengan hilangnya pasokan udara. Also known as Juga dikenal sebagai Akting Langsung.

Mulai dari Udara

Jumlah torsi yang dihasilkan oleh pasokan udara ke aktuator untuk memulai gerakan dari posisi normal.

Akhir Musim Semi

The amount of torque that the internal springs provide in the normal position with all air pressure removed. Jumlah torsi yang disediakan pegas internal dalam posisi normal dengan semua tekanan udara dihilangkan. In this position, the spring is considered to be in its relaxed position (with a pre-load). Dalam posisi ini, pegas dianggap berada dalam posisi santai (dengan beban awal).

Udara Minimum

Lowest torque valve of the actuator produced by the air supply. Katup torsi terendah dari aktuator yang diproduksi oleh pasokan udara. Depending on actuator type, this may be the same value as end of air. Tergantung pada jenis aktuator, ini mungkin nilai yang sama dengan ujung udara. Other times it may be the mid-stroke position. Lain kali mungkin posisi tengah-stroke. Please refer to actuator's manufacturer. Silakan merujuk ke produsen actuator.

Akhir Udara

Jumlah torsi yang dihasilkan oleh udara untuk menahan aktuator pada posisi akhir perjalanannya.

Mulai Musim Semi

The amount of torque produced by the internal spring at the actuator's end of stroke position. Jumlah torsi yang dihasilkan oleh pegas internal pada akhir posisi stroke aktuator. This is the force the actuator will supply as the air is removed and the actuator reverses directions from its end of travel position. Ini adalah kekuatan yang akan disediakan oleh aktuator saat udara dilepas dan aktuator membalikkan arah dari ujung posisi perjalanan.

Grafik Ukuran Aktuator

Some people want us to size their actuator, but many people prefer to size their own actuators. Beberapa orang ingin kita mengukur aktuator mereka, tetapi banyak orang lebih suka untuk mengukur aktuator mereka sendiri. The following charts will help you gather and document the information you will need to properly size your actuators. Bagan berikut akan membantu Anda mengumpulkan dan mendokumentasikan informasi yang Anda perlukan untuk mengukur aktuator Anda dengan benar.

Ketika saya ukuran a akting ganda aktuator, saya mengisi bagan berikut:

Ketika saya ukuran a spring return gagal ditutup aktuator, saya mengisi bagan berikut:

The valve torque must be the lowest value in each row. Torsi katup harus menjadi nilai terendah di setiap baris. MAST must be higher than any other torque value in the chart. MAST harus lebih tinggi daripada nilai torsi lainnya di grafik.

Ketika saya ukuran a kembali musim semi gagal terbuka aktuator, saya mengisi bagan berikut:

The valve torque must be the lowest value in each row. Torsi katup harus menjadi nilai terendah di setiap baris. MAST must be higher than any other torque value in the chart MAST harus lebih tinggi daripada nilai torsi lainnya di grafik